(Jakarta, 9/8/2012) Menjelang angkutan lebaran, Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan akan melakukan inspeksi sarana dan prasarana serta sumber daya manusia perkeretaapian. Inspeksi dilakukan mulai Jumat (10/8).

Direktur Keselamatan Perkeretaapian Direktorat Perkeretaapian Hermanto Dwiatmoko kepada wartawan di kantor Kementerian Perhubungan Kamis (9/8) mengatakan, inspeksi dilakukan dalam rangka peningkatan keselamatan perkeretaapian angkutan lebaran tahun 2012.

Adapun prasarana yang di inspeksi secara acak meliputi track geometri seperti badan jalan, jembatan dan perlintasan serta fasilitas pengoperasian seperti persinyalan, listrik dan telekomunikasi. Pemeriksaan jalur diprioritaskan pada jalur-jalur yang rawan bajir dan longsor serta beberapa daerah yang sering terjadi kecelakaan. 

Adapun untuk pemeriksaan sarana, akan dilakukan di stasiun dan depo, seperti pemeriksaan rangkaian kereta api seperti lokomotif, kereta dan gerbong, perlengkapan di kabin masinis, alat komunikasi di lokomotif, rangka bogie roda dan gearbox, rem blok, ketebalan rem blok dan lain-lain.

Inspeksi juga dilakukan terhadap sumber daya manusia yang mengoperasikan semua peralatan tadi. Tim inspeksi yang seluruhnya berjumlah 20 orang ini akan mengecek sertifikat masinis dan asisten masinis, surat tugas dari PT Kereta Api serta jadwal dinas petugas. Tidak ketinggalan pemeriksaan kesehatan dan pemeriksaan penggunaan narkoba terhadap masinis dan asisten masinis.

Inspeksi ini untuk memastikan bahwa sarana, prasarana dan sumber daya manusia serta kereta yang ada dalam kondisi laik operasional. ‘’Tujuannya untuk meningkatkan keselamatan dan mencegah terjadinya kecelakaan,’’ jelas Hermanto.

Pada 10-18 Agustus 2012 akan dilakukan inspeksi di Daop I dan Daop II. Karena di Daop itu akan mengalami lonjakan penumpang pada saat arus mudik. Sedangkan. Sedangkan inspeksi pada saat arus balik di lakukan di Daop IV, Daop VI dan Daop VIII.

Mengantisipasi kemungkinan terjadinya musibah pada kereta api, telah di siapkan pada sejumlah titik seperti crane penolong, lok penolong dan kereta pembangkit. (JO)