Manado - Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi menyampaikan keprihatinannya atas terbakarnya Kapal KM Barcelona VA di Perairan Pulau Talise, Minahasa Utara, Sulawesi Utara. Hal ini disampaikan Menhub saat mengunjungi langsung para korban di Posko Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Manado dan RSUD ODSK Sulut, Senin (21/7).


"Saya menyampaikan rasa keprihatinan mendalam atas musibah yang terjadi pada Kapal Motor Barcelona VA pada Minggu 20 Juli 2025. Atas nama pemerintah, saya mengucapkan duka cita kepada para korban dan keluarga korban," ujar Menhub Dudy.

Kementerian Perhubungan telah berkoordinasi, baik dengan TNI Angkatan Laut, Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas), Badan Keamanan Laut (Bakamla), Kantor kesehatan, serta pihak-pihak terkait untuk memantau dan menjalankan proses evakuasi serta penanganan lebih lanjut terhadap seluruh pasien. Penanganan terhadap para korban yang membutuhkan telah dilakukan dengan cepat.

"⁠Sejak peristiwa kebakaran kapal terjadi, saya sudah langsung menginstruksikan jajaran Kemenhub dan stakeholder terkait untuk mempercepat proses pertolongan dan evakuasi kecelakaan. ⁠Saya terus memastikan seluruh penumpang mendapat penanganan dengan baik. Fokus kami saat ini adalah penanganan korban," jelas Menhub.

Adapun proses evakuasi penumpang KM Barcelona VA telah selesai dilakukan. ⁠Seluruh korban yang selamat telah berada di Manado dan Likupang. Sementara, untuk korban meninggal telah dibawa ke RS Bhayangkara Manado. Data terkini yang diperoleh jumlah penumpang kapal sebanyak 280 orang. Meski begitu, data ini masih akan diverifikasi dan diperbarui oleh tim SAR.

Menhub Dudy juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada para nelayan yang pada saat kejadian segera memberi pertolongan, kepada pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, kepada seluruh tim gabungan SAR, dan seluruh pihak terkait.

"Kami ucapkan terima kasih khususnya kepada para nelayan yang berada di sekitar lokasi kapal yang dengan cepat membantu evakuasi. Terima kasih kepada pemerintah Provinsi Sulawesi Utara yang selama ini melakukan pembinaan terhadap para nelayan. Selain itu, terima kasih kepada seluruh tim gabungan SAR dalam proses evakuasi dan penyelamatan penumpang KM Barcelona VA," tutur Menhub.

Saat ini, posko terpadu utama terkait penanganan kecelakaan KM Barcelona VA adalah di KSOP Manado dan Posko dukungan Unit Pelaksana Pelabuhan (UPP) Likupang. Masyarakat yang membutuhkan informasi ataupun penanganan lanjut dapat menyampaikan kebutuhannya di posko terpadu melalui perwira jaga KSOP maupun petugas jaga UPP. Informasi lainnya juga dapat diakses melalui kontak Crisis Centre dengan nomor 0811-1010-7591 (hotline Crisis Centre KSOP Manado).

"Kami akan terus memberikan informasi terkini kepada publik seiring perkembangan penanganan insiden ini. Tak lupa, saya menegaskan bahwa keselamatan adalah prioritas utama. Saya mengajak seluruh pihak, termasuk operator kapal dan masyarakat, untuk bersama-sama memperkuat budaya keselamatan dalam bertransportasi," ucap Menhub. (RYS/HH/GT/ETD)