(Jakarta, 22/3/2013)Seiring pertumbuhan sarana pelabuhan yang terus meningkat dari tahun ke tahun, maka akses jalan dari dan ke pelabuhan juga harus mendapatkan perhatian sehingga dapat mempercepat, mempermudah, dan melancarkan.
"Akses jalan juga harus diperhatikan ke dan dari pelabuhan, seiring juga dengan peningkatan arus peti kemas hingga 25% per tahun dalam dua tahun terakhir di Pelabuhan TanjungPriok sebagai salah satu Pelabuhan Utama di Indonesia," jelas Menhub dalam rangkaian acara Ground Breaking Terminal Kalibaru Utara (New Priok) di Pelabuhan Tanjung Priok di Jakarta, Jumat (22/3).
Menteri Perhubungan EE Mangindaan mengemukakan, lima tahun terakhr secara masif pihaknya telah mampu membangun pelabuhan di seluruh Indonesia untuk memenuhi kebutuhan transportasi laut dan meningkatkan konektivitas hingga bisa terhubung hingga pulau-pulau terluar.
Untuk di 2012-2013 ini, ungkap Mangindaan, dilakukan pembangunan 131 pelabuhan, 53 pengembangan pelabuhan yang sudah eksisting dan 78 pelabuhan baru. 108 pelabuhan di Indonesia Timur dan 23 berada di Indonesia Barat.
Pertumbuhan kapal menurut Menhub juga berkembang pesat dan Indoensia telah mampu menjadi tuan rumah di negeri sendiri. Pada Maret 2005 jumlah kapal laut yang berbendera Indonesia sebanyak 6.041 kapal, dan pada Januari 2013 jumlah kapal meningkat menjadi 11.961 kapal atau mengalami kenaikan 98 %.
"Demikian pula untuk sharing muatan nasional yang pada tahun 2005 hanya 61,3 %, pada 2012 telah meningkat menjadi 98,85 %. Sementara untuk sharing muatan ke luar negeri mengalami pertumbuhan, dari 5,7% pada 2006 9,8 % pada 2012.
Pertumbuhan perekonomian Indonesia yang baik selama beberapa tahun ini ditambahkan Menhub menuntut sektor transportasi senantiasa mengantisipasinya serta mempersiapkan diri lebih baik lagi agar distribusi logistik nasional berjalan dengan lancar dan tertib. Pendukungan sektor transportasi telah dituangkan dalam visi dan misi Tatanan Tranportasi Nasional, khususnya Rencana Pembangunan Transportasi Nasional 2010-2015.
Untuk itu diharapkan, dengan pengembangan terminal Kalibaru ini maka akan meningkatkan kemampuan kapasitas arus peti kemas yang diperkirakan akan terus meningkat di tahun-tahun mendatang. (CHAN)