(Bandung, 9/12/2013) Sebagai bagian rangkaian kunjungan operator kereta Arab Saudi Metro Line ke Indonesia untuk mengetahui seputar perkeretaapian, bersama Ditjen Perkeretaapian Kementrian Perhubungan, meninjau LEN, dan  PT Kereta Api di Bandung, Jawa Barat, Senin (9/12/2013).

Di kantor pusat PT KA, diterima Corporate Secretary Yayat Rustandi dan tim dan diuraikan paparan seputar profil PTKA mulai dari operasional hingga sumber daya manusia (SDM) nya.

Saat ini, terdapat 7.000 personil PTKA yang bertugas secara operasional, teknis, dan administrasi. Sebagian besar personil menurut Yayat bertugas pada sisi operasional dan pelayanan.

"Ada 565 stasiun kereta api dengan jumlah personil minimal delapan orang untuk stasiun kecil hingga 150 orang pada stasiun besar," jelas Yayat di Bandung, Senin (9/12/2013).

Sementara saat menyambangi LEN, Direktur Utama Abraham Mose mengajak Metro Line untuk meninjau beberapa laboratorium dan pabrik persinyalan yang berada di satu area.

"Kami siap untuk bekerja sama, membuat atau memodifikasi persinyalan bila dibutuhkan di Metro Line," ujar Abraham.

Abraham juga mengemukakan, pihaknya bisa juga mengirim tim enginering LEN untuk melakukan survei terlebih dahulu untuk melihat persinyalan yang sudah eksisting di Arab Saudi.

Direktur Utama Metro Line Abdulaziz Abdullah menyampaikan ketertarikannya dan akan menyampaikannya juga kepada pihak pemerintahan Arab Saudi tentang apa yang dilihatnya di Indonesia.

"Diharapkan akan ada kerja sama goverment to goverment (G to G) untuk bidang perkeretaapian ke depannya," tutur Abdulaziz. (CHAN)