(Jakarta, 6/3/2013) Kemenhub melalui Ditjen Perhubungan Udara dengan produsen pesawat dari Amerika Serikat, Boeing Company sepakat melakukan kerjasama dalam rangka  memajukan dunia penerbangan nasional di bidang regulasi dan keselamatan penerbangan, pengembangan industri dan pertumbuhan industri aviasi, serta  meningkatkan kerjasama bilateral yang telah berjalan dengan baik hingga kini melalui pembelian pesawat udara komersial.

Salah satu bentuk kerjasama Indonesia dengan Boeing adalah upaya bersama untuk meningkatkan pelatihan di bidang penerbangan sipil di Indonesia yang diharapkan dapat memajukan  SDM penerbangan sipil, navigasi penerbangan dan kelaikan udara. Kerjasama ini akan melibatkan seluruh sekolah penerbang, pelatihan instruktur dan sylabus atau kurikulum pendidikan. Melalui kegiatan pelatihan/workshop tersebut diharapkan akan dapat memajukan sisi SDM penerbangan sipil, navigasi penerbangan dan kelaikan udara.

Langkah-langkah yang telah dilakukan oleh Boeing Company dan Indonesia dalam melaksanakan kerjasama adalah diadakannya Workshop yang membahas standar manual untuk sekolah-sekolah penerbang, sistem screening dan seleksi pilot, kurikulum pendidikan dan pelatihan serta hal-hal lain yang terkait dengan pengembangan kemampuan SDM di bidang penerbangan sipil. selain itu, kerjasama tersebut juga meliputi rencana pengembangan rute di Irian dan Maluku untuk jangka pendek dan rute-rute di seluruh Indonesia untuk jangka panjang

Presiden Boeing Kawasan Regional Asia Tenggara, Ralph Boyce, melakukan kunjungan ke kantor Ditjen Perhubungan Udara Jakarta, Selasa (5/3/2013) untuk memperkuat komitmen Kerjasama tersebut dimana sebelumnya telah dilakukan Memorandum of Agreement (MOA) antara Indonesia dan Boeing Company yang ditandatangani 24 Februari lalu  di New York, AS.

Dalam kunjungan Presiden Boeing tersebut, Dirjen Perhubungan Udara, Herry Bakti sempat memaparkan mengenai kemajuan penerbangan sipil nasional khususnya di bidang regulasi, pengawasan, pengembangan SDM  dan komitmen serta pencapaian-pencapaian Indonesia di bidang keselamatan penerbangan sipil. (AS)