(Jakarta, 22/8/2013) Pembangunan kapal perintis tahun anggaran 2012-2013 pesanan Direktorat Jenderal Perhubungan Laut, Kementerian Perhubungan yang dikerjakan galangan nasional PT Daya Radar Utama (DRU), Jakarta sukses diluncurkan ke air, pada Rabu (21/8) malam.
Jalannya peluncuran kapal ke permukaan kawasan perairan berlangsung dalam suasananya sangat tegang, karena bisa saja peluncuran itu mengalami kegagalan. Sesaat kemudian suasana mencair dengan keriangan dan tepuk tangan serta puji syukur kehadirat ilahi. Tepat pukul 22.00 Wib, kapal yang bergerak dengan dibantu balon dari darat berhasil meluncur ke air dengan posisi sempurna.
Kegiatan peluncuran kapal ke perairan merupakan kegiatan yang menandai selesainya pembangunan konstruksi kapal yang dilengkapi dengan permesinan. Tahap selanjutnya memasuki tahap penyelesaian akhir.
Peluncuran kapal itu disaksikan langsung Direktur Jenderal Perhubungan Laut, Kementerian Perhubungan Capt. Bobby R Mamahit, Sekretaris Direktur Jenderal Perhubungan Laut, Capt. Erwin Rosmali, Direktur Lalu Lintas Angkutan Laut Adolf R. Tambunan, Direktur Perkapalan dan Kepelautan Capt. Yan Risuandi dan Dirut PT Daya Radar Utama Amir Gunawan.
Capt. Bobby R. Mamahit dalam sambutan peluncuran kapal perintis itu menyatakan sebagai negara kepulauan, pemerintah mendapat amanat dalam undang-undang untuk menyelenggarakan angkutan laut perintis, sehingga dapat menyatukan nusantara, mendukung berkembangnya pembangunan di daerah dan terciptanya pemeratan pembangunan di daerah.
“Sampai saat ini kebutuhan angkutan laut perintis masih sangat diperlukan terutama untuk daerah-daerah terpencil yang fasilitas transportasinya masih sangat terbatas dan sebagian besar masih dilayani kapal-kapal barang yang diberi dispensasi mengangkut penumpang,” ungkap Capt. Bobby R. Mamahit.
Adolf R. Tambunan juga menyatakan pembangunan prasarana transportasi laut bertujuan untuk meningkatkan kemampuan perhubungan secara lebih luas, tertib dan teratur, aman, lancar, cepat dan efisien dengan biaya yang terjangkau sehingga dapat mendorong pemerataan pembangunan ke seluruh tanah air, dan pada akhirnya akan membuat suatu daerah menjadi berkembang.
“Melalui angkutan laut perintis pemerintah selama ini mendorong terciptanya pemerataan pembangunan daerah-daerah. Dan melalui pembangunan kapal perintis ini upaya pemertaan pembangunan itu akan lebih baik lagi, mengingat kebutuhan akan akan laut sangat penting bagi masyarakat di daerah,” ungkap Adolf Tambunan.
Kapal perintis ini nantinya akan diserahoperasikan kepada perusahaan angkutan laut yang melayani angkutan laut perintis. Penyediaan kapal perintis ini, diungkapkan Adolf R. Tambunan sebagai upaya pemerintah untuk meningkatkan kualitas pelayanan angkutan laut perintis yang dilakukan oleh kapal kapal swasta.
“Angkutan laut perintis yang dilayani dengan kapal pemerintah, akan meningkatkan layanan, sehingga kegiatan masyarakat akan lebih baik lagi dari sebelumnya,” ungkap Dirketur Lalu Lintas itu.
Pembangunan kapal perintis yang baru diluncurkan itu merupakan bagian dari pembangunan tujuh kapal perintis anggaran pemerintah tahun 2012-2013. Pada kapal perintis tipe 1200 GT ini biaya pembangunan sebesar Rp 48,3 miliar, memiliki kapasitas angkut mencapai 500 orang penumpang dan barang 50 ton. Jika pembangunan kapal perintis ini selesai akhir tahun ini, maka pada tahun 2014 akan dioperasikan.
Direktur Utama PT Daya Radar Utama, Amir Gunawan menyatakan, pembangunan kapal perintis ini kepada perusahaan pembangun kapal laut nasional merupakan komitmen pemerintah dalam mendukung berkembangnya industri galangan di dalam negeri. Untuk itu pihak perusahaan galangan menindaklanjuti dukungan pemerintah itu dengan kerja yang baik, dengan hasil yang berkualitas dan tepat waktu.“Dukungan pemerintah kapada kami, sangat kami perhatikan melalui pembangunan kapal laut yang berkualitas dan tepat waktu penyelesaiannya sesuai kontrak,” ungkap Amir Gunawan.
Karena kebutuhan yang tinggi pada angkutan laut perintis di berbagai daerah, pada tahun 2012 pemerintah juga memesan pembangunan tujuh kapal perintis yang dibangun dengan anggaran tahun 2012-1013 terdiri dari; 2 (dua) unit tipe kapal coaster 2000 GT yang dibangun oleh PT Daya Radar Utama Jakarta, 2 (dua) unit kapal coaster tipe 1200 GT yang dibangun oleh PT Mariana Bahagia Palembang dan PT Dumas Tanjung Perak Shipyard Surabaya, 1 (satu) unit kapal tipe 200 Dwt oleh PT Dumas Tanjung Perak Shipyard Surabaya, 1 (satu) Unit kapal tipe 200 Dwt oleh PT F1 Perkasa Banyuwangi serta 1 (satu) unit kapal coaster 200 DWT oleh PT Sanur Marindo Shipyard.
Selain itu pemerintah juga pada tahun 2013 ini sudah memesan pembangunan kapal perintis di berbagai galangan dengan anggaran tahun 2013-2014, terdiri dari dua unit kapal tipe 2.000 GT, dua unit kapal tipe 1.200 GT, dua unit kapal tipe 750 DWT dan satu unit kapal tipe 500 DWT. Rencananya ketujuh kapal dimaksud akan selesai pembangunannya pada akhir tahun 2014 dan dioperasikan tahun 2015. (AB)