JAKARTA - Jumlah penumpang kapal laut dalam negeri selama Januari –September 2015 sebanyak 10,9 juta orang, naik 12,3 persen dari 9,8 juta juta orang pada periode sama tahun 2014. Peningkatan jumlah penumpang kapal laut terjadi di Pelabuhan Balikpapan sebesar 10,36 persen dari 126,5 ribu orang menjadi 139,5 ribu orang dan pelabuhan lainnya naik 15,05 persen dari 8,7 juta orang menjadi 9,9 juta orang.

Sebaliknya di Pelabuhan Tanjung Priok turun 9,7 persen dari 111,3 ribu orang menjadi 100,5 ribu orang, Pelabuhan Tanjung Perak turun 8,98 persen dari 283,9 ribu orang menjadi 258,4 ribu orang, Pelabuhan Belawan turun 11 persen dari 62,7 ribu orang menjadi 55,8 ribu orang dan Pelabuhan Makassar turun 20,89 persen dari 462,5 ribu orang menjadi 365,9 ribu orang.

Sedangkan selama bulan September 2015 jumlah penumpang kapal laut dalam negeri sebanyak 1,2 juta orang, turun 5,98 persen dari Agustus 2015 sebanyak 1,3 juta orang. Penurunan jumlah penumpang kapal laut terjadi di Pelabuhan Makassar sebesar 35,10 persen dari 52,7 ribu orang menjadi 34,2 ribu orang, Pelabuhan Tanjung Priok turun 34,03 persen dari 14,4 ribu orang menjadi 9,5 ribu orang,

Pelabuhan Balikpapan turun 35,00 persen dari 22,0 ribu orang menjadi 14,3 ribu orang, Pelabuhan Tanjung Perak turun 67,9 persen dari 78,2 ribu orang menjadi 25,1 ribu orang dan Pelabuhan Belawan turun 37,68 persen dari 6,9 ribu orang menjadi 4,3 ribu. Sebaliknya di pelabuhan-pelabuhan lainnya naik 0,97 persen dari 1,09 juta orang menjadi 1,20 juta orang.

BPS juga mencatat jumlah barang yang diangkut kapal laut dalam negeri selama Januari –September 2015 mencapai 172,0 juta ton,naik 0,93 persen dari 170,4 juta ton pada periode sama tahun 2014.

Kenaikan jumlah barang yang diangkut kapal laut terjadi di Pelabuhan Tanjung Priok sebesar 10,04 persen dari 8,6 juta ton menjadi 9,5 juta ton, Pelabuhan Balikpapan naik 1,47 persen dari 7,1 juta ton menjadi 7,2 juta ton, Pelabuhan Tanjung Perak tetap 4,09 juta ton dan Pelabuhan Panjang naik 34,89 persen dari 5,2 juta ton menjadi 6,9 juta ton. Sebaliknya di Pelabuhan Makasar turun 13,86 persen dari 3,7 juta ton menjadi 3,2 juta ton, serta pelabuhan-pelabuhan lainnya turun 0,47 persen dari 141,7 juta ton menjadi 141,07 juta ton.

Sementara jumlah barang yang diangkut kapal laut pada bulan September 2015 mencapai 21,5 juta ton, naik 7,02 persen dari 20,06 juta ton pada bulan Agustus 2015.

Peningkatan terjadi di Pelabuhan Tanjung Priok naik 10,69 persen dari 1,17 juta ton menjadi 1,3 ribu ton, Pelabuhan Balikpapan naik 5,37 persen dari 801,9 ribu ton menjadi 845,0 ribu ton, Pelabuhan Tanjung Perak naik 10,49 persen dari 424,2 ribu ton ton menjadi 468,7 juta ton, Pelabuhan Panjang naik 2,63 persen dari 771,3 ribu ton menjadi 791,6 ribu ton dan pelabuhan lainnya naik 7,4 persen dari 16,5 juta ton menjadi 17,7 juta ton. Sebaliknya di Pelabuhan Makassar terjadi penurunan sebesar 11,97 persen dari 386,1 ribu ton menjadi 339,9 ribu ton. (SNO)