Pertemuan ini dalam rangka mewujudkan pembentukan Asia Pacific Group yang merupakan kelompok negara-negara anggota ICAO Asia Pasifik, yang diselenggarakan selama 2 hari dari tanggal 20 ~21 Juni 2013 di Hotel Sheraton Mustika,   Yogyakarta. 

 

Montreal Group merupakan Organisasi Non Formal yang dibentuk oleh para Anggota Dewan ICAO wilayah Asia Pasifik yang berkedudukan di Montreal. Saat ini komposisi keanggotaan organisasi Montreal Group terdiri dari 9 negara, yaitu 7 negara anggota Dewan ICAO (Australia, China, Jepang, India, Singapore, Korea Selatan, Malaysia) dan 2 negara non anggota Dewan ICAO (Indonesia dan Pakistan).

 

Organisasi Montreal Group merupakan organisasi bersifat informal, yang berisi kumpulan anggota Dewan ICAO yang merupakan wadah untuk mengakomodasikan kepentingan penerbangan sipil di wilayah Asia Pasifik.  

 

Sedangkan Organisasi ini berbeda dengan Organisasi Regional Penerbangan yang lain seperti AFCAC (Africa), LACAC (Amerika Latin), ECAC (Eropa) dan ACAC (Arab) yang merupakan organisasi formal dengan bargaining position untuk memperjuangkan kepentingan wilayah regional masing-masing di wilayahnya, termasuk dalam barganing position ke anggota Dewan di ICAO yang telah menjadi sistem dan dianut dalam mekanisme pertukaran seat di Dewan ICAO.

 

Sementara itu Komposisi Organisasi Formal seperti inilah yang tidak dimiliki oleh Asia Pasifik sehingga masih terdapat beberapa kendala dalam menyuarakan kepentingan wilayah regional Asia Pasifik. Salah satu penyebabnya dikarenakan Montreal Group belum memiliki bargaining power sebagaimana Organisasi Regional lainnya yaitu AFCAC, LACAC, ECAC dan ACAC. 

 

Padahal secara statistik, wilayah Asia Pasifik adalah wilayah yang memiliki perkembangan penerbangan sipil tercepat dan paling dinamis bila dibandingkan dengan wilayah lainnya. Terbentuknya Asia Pacific Group diharapkan dapat meningkatkan harmonisasi antar negara-negara anggota di lingkup Asia Pasifik dalam meningkatkan keamanan dan keselamatan penerbangan sipil. (FY)