(Jakarta, 19/12/2012) Untuk mengantisipasi meningkatnya frekuensi lalu lintas dan angkutan menjelang dan pasca Natal 2012 dan Tahun Baru 2013, Pemerintah pusat, dalam hal ini Kementerian Perhubungan telah membentuk Tim Monitoring Angkutan Natal 2012 dan Tahun Baru 2013, dengan membuat posko yang berada di Kantor Pusat Kementerian Perhubungan. Posko tersebut dimulai pada 8 Desember 2012 sampai dengan 3 Januari 2013.
Dalam suatu acara dialog di sebuah media elektronik, Rabu, (19/12/2012), Dirjen Perhubungan Darat Suroyo Alimoeso menyampaikan, wilayah yang akan dipantau umumnya mencakup seluruh wilayah pelayanan transportasi darat, dan secara khusus pada moda angkutan jalan di terminal bus yang tersebar di provinsi-provinsi di pulau Jawa (Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DIY dan Jawa Timur), Bali, Lampung, Sumatera Utara dan Kawasan Timur Indonesia. Sedangkan untuk moda ASDP (Angkutan Sungai, Danau dan Penyeberangan) diprioritaskan pada lintas Merak-Bakauheni, Ketapang-Gilimanuk dan Padangbai-Lembar.
Sebelumnya, Kementerian Perhubungan menerbitkan Surat Edaran Menteri Perhubungan No. SE 16 Tahun 2012, tanggal 7 Desember 2012 yang ditujukan kepada para Kepala Dinas Perhubungan/ LLAJ Provinsi, Kabupaten/ Kota di seluruh Indonesia tentang Persiapan Menghadapi Hari Natal Tahun 2012 dan Tahun Baru 2013.
Dalam Surat Edaran tersebut Menhub EE Mangindaan menghimbau para Kepala Dinas yang bertanggung jawab di bidang perhubungan provinsi, kabupaten dan kota untuk berkoordinasi dengan instansi dan institusi terkait sehubungan antisipasi kemacetan dan gangguan lalulintas pada daerah atau tempat-tempat rawan kemacetan dan tempat-tempat pariwisata.
Seluruh Dinas Perhubungan atau Dinas LLAJ Kabupaten/Kota diharapkan dapat membentuk Tim Monitoring Angkutan Natal 2012 dan Tahun Baru 2013, sesuai dengan Surat Edaran Menteri Perhubungan No. SE 17 Tahun 2012, tanggal 7 Desember 2012 tentang Monitoring Angkutan Natal Tahun 2012 dan Tahun Baru 2013.
Jumlah penumpang moda angkutan jalan pada liburan natal & tahun baru ini diprediksi naik 2,44% dibanding tahun 2011 lalu, yaitu dari 2.547.874 penumpang menjadi 2.723.868 penumpang. Untuk moda ASDP, jumlah penumpang tahun ini diprediksi naik 4% dibanding tahun 2011 yaitu dari 1.124.657 penumpang menjadi 1.164.985 penumpang.
Untuk menyambut musim liburan akhir tahun 2012 ini, disiapkan sebanyak 34.510 bus dengan kapasitas 16,65 juta penumpang. Sedangkan untuk melayani angkutan penyeberangan, pemerintah menyiapkan 88 unit kapal. (CAS)