JAKARTA - Menjelang bulan puasa, jumlah barang yang diangkut dengan moda transportasi kapal pada bulan Mei 2015 mengalami kenaikan sebesar 12,5 persen menjadi 20,1 juta dari 17,89 juta ton pada bulan April 2015. Kenaikan tersebut menurut Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) karena adanya distribusi barang - barang kebutuhan antar pulau di Indonesia. "Distribusi barang antar pulau menjelang puasa meningkat," ujar Suryamin di Jakarta, Rabu (1/7).
Kenaikan jumlah barang yang diangkut kapal pada bulan Mei 2015 terjadi di Tanjung Priok (9,53 persen) dari 1,1 juta ton menjadi 1,2 juta ton, pelabuhan Panjang (14,25 persen) dari 595,2 ribu ton menjadi 680 ribu ton, Pelabuhan Makassar ( 21,24 persen) dari 350,8 ribu ton menjadi 425,3 ribu ton dan pelabuhan lainnya naik 15,10 persen dari 14,477 juta ton menjadi 16,663 juta ton.
Sementara Pelabuhan Tanjung Perak turun 27,03 persen dari 580 ribu ton menjadi 423,2 ribu ton.
Secara kumulatif (Januari - Mei) 2015 jumlah barang yang diangkur kapal sebanyak 92,6 juta ton, turun 0,83 persen dari periode sama tahun 2014 sebanyak 93,395 juta ton.
Penurunan terjadi di Pelabuhan Makassar sebesar 12,16 persen dari 2,08 juta ton menjadi 1,8 juta ton, Tanjung Priok turun 1,66 persen dari 5,02 juta ton menjadi 4,9 juta ton, Balikpapan turun 0,99 persen dari 3,998 juta ton menjadi 3,958 juta ton dan pelabuhan lainnya turun 2,29 persen dari 77,655 juta ton menjadi 75,877 juta ton.Sebaliknya jumlah barang di Pelabuhan Panjang naik 44,62 persen dari 2,45 juta ton menjadi 3,63 juta ton dan pelabuhan Tanjung Perak naik 9,51 persen dari 2,17 juta ton menjadi 2,37 juta ton.
Penumpang Juga Naik
BPS juga mencatat jumlah penumpang kapal laut pada bulan Mei 2015 sebanyak 1,3 juta orang naik 2,92 persen dari bulan April 2015 sebanyak 1,26 juta orang.
Kenaikan jumlah penumpang terjadi di Pelabuhan Balikpapan 16 persen dari 12,5 ribu orang menjadi 14,5 ribu orang, Tanjung Priok 11,43 persen dari 7 ribu orang menjadi 7,8 ribu orang, Makassar 9,06 persen dari 27,6 ribu orang menjadi 30,1 ribu orang, dan pelabuhan lainnya 2,84 persen dari 1,196 juta orang menjadi 1,23 juta orang.
Secara kumulatif (Januari - Mei) 2015 jumlah penumpang kapal laut dalam negeri mencapai 5,6 juta orang naik 10,45 persen dari 5,02 juta orang pada periode sama tahin 2014.
Kenaikan terjadi Pelabuhan Balikpapan 40,05 persen dari 42,2 ribu orang menjadi 59,1 ribu orang dan pelabuhan lainnya naik 12,34 persen dari 4,6 juta orang menjadi 5,19 juta orang. Sedangkan Tanjung Priok turun 9,29 persen dari 42 ribu orang menjadi 38,1 ribu orang, Tanjung Perak turun 26,85 persen dari 108,5 ribu orang menjadi 79,3 ribu orang, Belawan turun 26,25 persen dari 33,9 ribu orang menjadi 25 ribu orang dan Makassar turun 11,65 persen dari 175,1 ribu orang menjadi 154,7 ribu orang. (SNO)